Optik dan Alat Optik 2

Sekarang Optika season 2 cuy...Sebelum mulai, mari sama-sama ucapkan Bismillahirrohmanirrohim.. Cermin Sudah, sekarang gantian lensa yawh. Yang lain menyusul di season tiga,,haiyah..

1. LENSA TIPIS
jarak fokus pada lensa tipis itu yang ini nih rumusnya..Guys,,be Happy!
f = jarak focus lensa tipis
nL = indeks bias lensa
nm = indeks bias medium tempat lensa berada
R1 = jari-jari kelengkungan I
R2 = jari-jari kelengkungan II
R + Jika permukaannya cembung
- Jika permukaannya cekung
~ (tak hingga)Jika permukaannya datar

* Ada Beberapa Macam Bentuk Lensa Tipis, Seperti ini niey..
a. Lensa bikonveks
b. Lensa plankonveks
c. Lensa konkaf - konveks
d. Lensa bikonkaf
e. Lensa plan - konkaf
f. Lensa konveks - konkaf

Qta lanjut ke pembentukkan bayangannya,,tarik nafassssss...

2. PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA LENSA TIPIS
• Sinar Istimewa yang tembus Lensa


* Sinar-sinar istimewa pada lensa cembung.
a) Sinar datang sejajar sumbu utama dibiaskan melalui titik fokus.
b) Sinar datang melalui titik pusat lensa tidak dibelokkan.
c) Sinar datang melalui titik focus dibiaskan sejajar sumbu utama.
* Sinar-sinar istimewa pada lensa cekung.
a) Sinar datang sejajar sumbu utama dibiaskan seolah-olah berasal dari fokus pertama
b) Sinar datang menuju ke fokus kedua dibiaskan sejajar sumbu utama.
c) Sinar datang melalui titik pusat lensa tidak dibelokkan.

“Bayangan terbentuk oleh perpotongan minimal dua berkas sinar atau perpanjangannya”

• Cara Penomoran Ruangnya gini nie..

a. Nomor ruang benda + nomor ruang bayangan = 5
b. Nomor ruang benda < Nomor ruang bayangan maka diperbesar dan kebalikannya
c. Bayangan di depan lensa maka Maya, tegak
d. Bayangan di belakang lensa maka Nyata, terbalik

• Rumus Lensanya,,sama aja tuh dengan cermin,,lumayan,,
f = jarak fokus s = jarak benda ke lensa
s’= jarak bayangan
R = 2f = jari-jari kelengkungan
M = perbesaran
h = tinggi benda
h’= tinggi bayangan

f(+) = Lensa cembung
f(-) = lensa cekung
s’(+) = bayangan nyata (belakang lensa)
s’(-) = bayangan maya (depan lensa)
M(+) = maya
M(-) = nyata

• Rumus Kekuatan Lensanya kayak gini nie,,pasti sudah pada hapal.
dioptri (D) dan f dalam cm
kalau f sudah dalam meter, rumus p jadi 1/f..Oce-oce

• Rumus Untuk Lensa tumpuk-tumpuk alias gabungan
tenyata i/f-nya tinggal di jumlah-jumlah saja.